Luis Rubiales Disanksi Tiga Tahun Buntut dari ‘Ciuman Kematian’

Luis Rubiales Disanksi Tiga Tahun Buntut dari 'Ciuman Kematian'

Luis Rubiales akhirnya dikenakan sanksi larangan beraktivitas di sepak bola nasional dan internasional oleh FIFA. Sanksi tersebut berlaku selama tiga tahun!

Rubiales, eks Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), terseret kasus pelecehan seksual. Dia mencium bibir Jenni Hermoso saat pesta perayaan juara Piala Dunia Wanita 2023.

Tindakannya tersebut dapat kecaman secara luas sampai didesak mundur. Rubiales tidak langsung mundur. Tetapi karena desakan semakin kuat, dia mundur pada 10 September 2023.

Akan tetapi, keputusannya itu tidak menghentikan proses penyelidikan FIFA yang akhirnya menjatuhkan hukuman kepada Rubiales.

Luis Rubiales Dan Sanksi Kedua

Hukuman yang baru saja diperoleh Rubiales ini merupakan sanksi yang kedua. Sebelumnya, ia sudah sempat disanksi hal serupa oleh FIFA.

“FIFA telah melarang Luis Rubiales beraktivitas yang berkaitan dengan sepak bola nasional dan internasional selama tiga tahun,” bunyi pernyataan resmi FIFA.

“Kasus ini berkaitan dengan final Piala Dunia Wanita 2023. Ketika itu, Rubiales sudah sempat disanksi selama 90 hari,” sambung pernyataan tersebut. Baca Juga Toni Kroos Digoda ke Liga Inggris

Masih Bisa Banding

Hukuman yang telah dirumuskan oleh Komite Kedisiplinan FIFA belum bersifat ketetapan. Rubiales masih diizinkan untuk mengajukan banding.

“Keputusan yang diambil oleh Komisi Kedisiplinan FIFA telah diberitahu kepada Rubiales. Dia punya waktu sepuluh hari untuk meminta alasan keputusan,” tulis pernyataan tersebut.

“Kalau memang diminta, maka tanggapannya akan dipublikasikan di laman legal.fifa.com. Keputusan ini sendiri masih dapat diajukan banding ke Komite Banding FIFA,” jelas pernyataan itu.

Komitmen FIFA

Hukuman yang lumayan panjang untuk Rubiales ini merupakan keseriusan FIFA dalam menanggapi isu-isu pelecehan seksual di ranah sepak bola

“FIFA menegaskan kembali komitmen mutlaknya untuk menghormati dan melindungi integrtias semua orang dan memastikan bahwa aturan dasar perilaku yang layak ditegakkan,” tandas pernyataan ini.

Luis  telah membuat pernyataan bahwa dirinya mengundurkan diri dari posisi Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). Luis Rubiales mundur usai terlibat dalam skandal ‘ciuman kematian’ di final Piala Dunia Wanita 2023.

Spanyol menjadi juara Piala Dunia Wanita 2023, mengalahkan Inggris di final. Saat penyerahan medali dan trofi, Luis Rubiales berada di panggung untuk ikut dalam seremoni.

Nah, pada momen tersebut, melakukan aksi yang menuai banyak kecaman. Luis Rubiales mencium salah satu pemain Spanyol, Jenni Hermoso. Aksi itu menuai kritik dari banyak pihak.

Awalnya, Luis Rubiales ngotot tidak akan mengundurkan diri dan meminta dukungan dari UEFA. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Akhirnya Mundur

FIFA telah memberikan sanksi larangan aktif sementara waktu (90 hari) untuk Luis Rubiales. RFEF awalnya mendukung Luis Rubiales dan dikabarkan menimbang opsi akan keluar dari keanggotaan UEFA jika tidak mendapat dukungan.

Namun, belakangan pada anggota RFEF pada level provinsi mendesak Luis Rubiales segera mundur dari jebatannya. Setelah cukup lama bungkam, Luis Rubiales buka suara dan memastikan mundur dari posisinya.

“Saya tidak bisa melanjutkan pekerjaan saya,” kata Luis Rubiales kepada Piers Morgan dalam sebuah wawancara eksklusif.

Menurut Luis Rubiales, keputusan mundur diambil setelah dia berbicara dengan anggota keluarganya. “Ayah saya, putri-putri saya, saya berbicara dengan mereka dan mereka tahu ini bukan pertanyaan tentang saya,” kata pria 46 tahun tersebut.

Berdampak Panjang

Kasus yang menjerat Luis Rubiales amat pelik dan berdampak panjang. Bukan hanya Luis Rubiales yang menerima dampak dari skandal yang dibuat, akan tetapi sepak bola Spanyol secara umum.

Banyak pemain yang mengecam tindakan . Bahkan, banyak pemain, baik wanita maupun pria, yang menyatakan tidak akan bermain untuk Spanyol lagi jika masih berada di federasi.

Jorge Vilda, pelatih yang membawa Spanyol juara Piala Dunia Wanita 2023, dipecat dari posisinya. Jorge Vilda ditengarai sebagai pendukung setia . Kini, posisinya digantikan oleh Montse Tome.

Respon Luis Rubiales

Aksi tersebut mendapat kritik tajam dari publik Spanyol. Dia dinilai melakukan sesuatu yang tidak pantas. Namun, Rubiales justru merasa publik punya cara pandang yang salah soal aksinya.

“Ciuman dengan Jennifer Hermoso? Ada orang idiot di mana-mana,” kata Rubiales kepada Marca dikutip dari CNN.

“Ketika dua orang memiliki momen kasih sayang tanpa kepentingan apa pun, kita tidak dapat mendengarkan kebodohan. Kami adalah juara dan saya tetap dengan itu,” tegas Rubiales.

2 dari 2 halaman

Rubiales Bakal Nikahi Hermoso?

Luis Rubiales mendapat kecaman dari banyak pihak. Media asal Spanyol, El Confidencial, memberi ulasan yang buruk atas aksi Rubiales. Dia menilai Rubiales telah mengambil panggung perayaan gelar dengan sesuatu yang menjijikkan.

Di sisi lain, CNN melaporkan mengatakan kepada pemain di ruang ganti bahwa mereka akan mendapat hadiah perjalanan ke Ibiza. Pada momen itu, Rubiales dilaporkan bakal menikahi Hermoso.

Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), , sepertinya tak ambil pusing dengan kontroversi yang dia timbulkan usai Piala Dunia Wanita 2023. Rubiales justru menyalahkan cara pandang publik.

Spanyol menjadi juara Piala Dunia Wanita 2023 usai mengalahkan Inggris di final, Minggu 20 Agustus 2023. Spanyol menang 1-0 lewat gol Olga Carmona pada menit ke-29 pada duel yang digelar di Australia Stadium itu.

Menariknya, pada perayaan gelar juara, sebuah aksi kontroversi dilakukan . Rubiales hadir untuk seremoni gelar juara. Nah, Rubiales terekam kamera mencium Jennifer Hermoso usai memberi ucapan selamat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *